top of page
Search

Portal Berita Allkpop Tuai Kritik Usai Dinilai Singgung Isu Rasial

  • Writer: gabriella keziafanya(00000045953)
    gabriella keziafanya(00000045953)
  • Nov 9, 2022
  • 2 min read

Foto: allkpop.com

Baru-baru ini media berita berbasis K-Pop, Allkpop menuai kritikan atas sebuah artikel yang ditulisnya pada Rabu (7/7) berjudul Extreme Lisa fans from South East Asia are being criticized for terrorizing other BLACKPINK member's social media.


Artikel tersebut dinilai mengandung unsur rasial dengan menyebut fans Lisa dari Asia Tenggara, atau yang disebut SEA (South East Asian) melakukan tindakan ekstrem tak terpuji melalui komentar ujaran kebencian yang ditujukan pada anggota lain.


Di situ Allkpop mengambil screenshot komentar post Instagram Jennie yang mendapat banyak komentar dari akgae, sebutan bagi mereka yang cenderung mengidolakan satu anggota dan men-drag anggota lain.


Permasalahan ini berlanjut oleh sebab isi artikel mencantumkan tanggapan netizen yang terlihat berat sebelah ditujukan kepada akgae Lisa saja hingga ada beberapa tanggapan berbau rasis yang dicantumkan.


Kolom komentar cuitan artikel dipenuhi dengan sanggahan dari pembaca. Beberapa dari mereka bahkan memberi bukti screenshot komentar akgae di Instagram Lisa. Akun @crazylovelili menulis, “This is under lisa ig post, i want to hear a word from you @allkpop” disertai 3 foto tangkapan layar.


Para Blinks mengkhawatirkan pemberitaan yang condong seperti ini dapat memicu perang sesama fandom dan menyebabkan meningkatnya kasus rasial antara penggemar Korea Selatan (Asia) dengan penggemar Asia Tenggara. Sebagaimana yang kita lihat, isu rasial sedang marak terjadi.


Lewat laporan Badan Anti-Diskriminasi Federal (ADS) Jerman, tercatat pada tahun 2020, jumlah permintaan bantuan kasus diskriminasi meningkat sebesar 78,3%, dari 3.580 kasus menjadi 6.383 kasus. Oleh karena itu, Blinks dan fans K-Pop lainnya ramai-ramai menaikkan tagar #AllkpopRacist dan topik “APOLOGISE TO SEA” yang kemudian menjadi tren di beberapa negara.


Tepat 9 jam setelah artikel dirilis dan menuai berbagai kontroversi, di hari yang sama, Rabu (7/7) Allkpop mengunggah cuitan klarifikasi bahwa berita tersebut ditulis tanpa maksud apa pun selain menyorot isu-isu dalam fandom K-POP secara internasional terhadap berita yang dilaporkan oleh media Korea.


Namun, permohonan maaf tersebut belum sepenuhnya mendapat lampu hijau dari pembaca. Sebagian masih menuntut permohonan maaf, sebagian menyayangkan sikap tidak profesionalitas media tersebut dalam melakukan check and re-check.


Keberadaan akgae sebenarnya sudah menjadi rahasia umum dalam dunia hiburan K-Pop, termasuk dalam grup ternama seperti BLACKPINK. Tak jarang pula mereka ini membuat akun troll yang dikhususkan untuk menyebarkan komentar kebencian dan menjatuhkan idola. Untuk isu rasial yang sensitif seperti ini, ada baiknya media tetap bersikap netral tanpa memihak apa pun demi menghindari kobaran api.


-


*Artikel ini telah dipublikasikan di web dan Instagram Taboo Media Indonesia: Portal Berita Allkpop Tuai Kritik Usai Dinilai Singgung Isu Rasial pada 9 Juli 2021.

 
 
 

Comments


Post: Blog2_Post

©2022 by Gabriella Keziafanya. Proudly created with Wix.com

bottom of page